El Folifemo De Oro: Sebuah Kajian Musik Gitar Klasik Karya Reginald Smith Brindle dengan Teknik Musik Serialisme

Authors

  • Amra Reza Institut Kesenian Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.52969/beranda.v1i1.18

Keywords:

Teknik Musik Serialisme , analisis Melodi , Ritme, Harmoni

Abstract

Tulisan singkat ini membahas tentang analisis karya musik gitar  dari Reginald Smith Brindle; El Polifemo De Oro yang menggunakan Teknik Serialisme. Serialisme  Merupakan Teknik komposisi yang berkembang pada akhir abad 20 dan menjadi trend bagi para komponis dalam membuat karya musik dengan nuansa musik modern. Dalam pembahasannya akan mengungkapkan bagaimana eksplorasi dari musik serialisme pada instrument gitar dan bagaimana susunan nada-nada serialisme dilakukan. Selain itu akan dibahas juga mengenai latar belakang karya dan Form musiknya. Serta unsur penting lain seperti ritme dan harmoni.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Blavatsky, H. P. (1988). The Secret Doctrine. Madras India: The Theosophical Publishing House

Boyden, D. D. (1971). An Introduction yo Music, ed. London: Faber and Faber Limited

Cool, W. (1969). The Form of Music London, Associated Broad Of The Royal School Of Music

Davie, C. T. (1966). Musical structure and design. New York : Dover publication Inc

Kostka, S. M., & Kostka, S. (2006). Materials and techniques of twentieth-century music. New Jersey: Pearson Prentice Hall.

Morton, B. (1992).Contemporary Composer, ed. London St. James Press

Seashore, C. E. (1967). Psychology Of Music. New York: Dover Publication Inc

Stein, L. (1979). Structure & Style. Princeton New Jersey Music: Summy-Birchard Music

Tripp, E. (1970). The Meridian Handbook of Classical Mythology. Amerika: New American Library

Ulehla, L. (1966). Contemporary harmony: Romanticism through the twelve-tone row. New York: The Free press.

Downloads

Published

28-12-2023

How to Cite

Reza, A. (2023). El Folifemo De Oro: Sebuah Kajian Musik Gitar Klasik Karya Reginald Smith Brindle dengan Teknik Musik Serialisme. Beranda, 1(1), 35–42. https://doi.org/10.52969/beranda.v1i1.18